Beberapa Tipe Orang Yang Harus Didekati dan Cara Praktis Meredakan Cemas

BEBERAPA TIPE ORANG YANG HARUS ANDA DEKATI

Tetap dekat dengan mereka yang menginspirasimu menjadi versi terbaik. Jangan sungkan bertanya dan belajar dari pengalaman yang dia lalui

Tetap dekat dengan orang yang bisa memahami dan memiliki pengertian tentang keadaanmu. Walaupun perjalanan hidupnya berbeda, mereka bisa berempati dan siap membantumu saat sulit

Tetap dekat dengan orang yang membuatmu nyaman. Dengannya kamu bisa bertanya, berbagi cerita, meminta saran dan umpan balik tanpa merasa dihakimi

Tetap dekat dengan mereka yang selalu penuh rasa syukur, bahkan untuk hal-hal kecil dan sederhana. Karena mereka akan membuatmu merasa berharga

Tetap dekat orang yang bisa memberikan “tantangan” dalam proses berpikir dan pengambilan keputusan. Bukan mereka yang membuatmu menjadi mempertanyakan kualitas diri

Tetap dekat dengan orang yang bisa menjadi “model” dalam perilaku yang sehat. Perilaku sehat itu menular, sehingga kamu bisa memperbaiki diri dengan melihat dan berada disekeliling lingkungan yang sehat

BEBERAPA LANGKAH PRAKTIS MEREDAHKAN KECEMASAN

#1. Ambil napas dalam dan panjang

Dengan mengambil dan membuang napas dengan dalam dan panjang, bisa membantu tubuh anda untuk mengaktifkan respons dari relaksasi pada tubuh, sehingga stres dan kecemasan yang kamu rasakan bisa berkurang

#2. Lakukan hal yang disenangi

Melakukan aktivitas yang disukai juga bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi kecemasan, karena bisa membantu tubuh melepaskan hormon oksitosin, yang merupakan pereda stres dan kecemasan alami

#3. Terpapar sinar matahari

Minimnya atau bahkan tidak pernah terpapar sinar matahari, bisa memperburuk kecemasan. Maka, sangat disarankan paling tidak dalam sehari kamu meluangkan waktu sekitar 15 menit untuk keluar ruangan agar terkena sinar matahari

#4. Membingkai pikiran positif

Pikiran negatif membuat rasa cemas menjadi berlebihan. Belajarlah untuk membingkai pikiran dengan hal positif. Bila rasa cemas menyerang, coba pikirkan pelan-pelan, “apakah saya pernah melawati hal sulit”, “apa yang saya lakukan saat itu” atau apa yang bisa saya lakukan untuk atasi potensial masalahnya”

#5. Menulis jurnal

Tulislah hal-hal yang memicu reaksi cemas. Ingat kembali pola kemunculannya. Pelajari situasinya, bagaimana kemungkinan yang akan terjadi dan buat strategi yang bisa dilakukan untuk mengatasinya. Misalnya, cemas karena harus melakuan presentasi maka solusinya membuat catatan penting dan latihan presentasi serta latihan relaksasi